Singkawang – Pemerintah Kota Singkawang melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Singkawang (BPKAD) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) untuk mencegah penyalahgunaan aset daerah pada Rabu (10/7/2024) di Ruang Rapat Wali Kota. Rakor ini dipimpin langsung oleh Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro, dan dihadiri oleh perwakilan dari Kejaksaan Negeri, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Singkawang, Auditor Inspektorat Daerah, Satpol PP, serta Kepala Bidang Pengelolaan Aset Daerah BPKAD Kota Singkawang.
Fokus Utama Rakor:
Kepala Bidang Pengelolaan Aset Daerah BPKAD Kota Singkawang, David Junaidi, mengungkapkan bahwa rakor ini berfokus pada pencegahan penyalahgunaan aset daerah, khususnya yang berada di Jalan Kurau Kelurahan Condong Singkawang Tengah. Salah satu masalah yang dibahas adalah adanya rumah makan dan bangunan yang berpotensi bersinggungan dengan fasilitas umum dan taman KB.
“Rakor ini bertujuan untuk membahas langkah-langkah konkret dalam pencegahan penyalahgunaan aset daerah yang terletak di lokasi tersebut. Kami berharap bisa merumuskan tindak lanjut yang efektif dengan arahan dari Pj Wali Kota Singkawang,” jelas David.
Komitmen Pj Wali Kota Singkawang:
Pj Wali Kota Singkawang, Sumastro, menyambut baik langkah koordinasi ini dan menekankan pentingnya pengamanan aset daerah. Ia mengharapkan Tim Terpadu dapat secara tegas mengamankan aset daerah dan mengembalikannya kepada kepemilikan yang sah, yaitu Pemkot Singkawang.
“Harapan saya adalah kita dapat terus mengamankan aset-aset daerah dan mengembalikannya kepada kepemilikan yang sah. Kita perlu melakukan langkah-langkah tegas untuk menjaga aset daerah dari penyalahgunaan,” ujar Sumastro.
Sumastro juga meminta Satpol PP untuk mengeluarkan surat pengumuman relokasi agar proses dilakukan dengan adil dan humanis. “Segera buat pengumuman relokasi dengan tenggang waktu yang sesuai. Koordinasikan dengan Dinas atau stakeholder terkait untuk proses pelaksanaannya,” tegasnya.
Visi Jangka Panjang:
Sumastro juga menyampaikan visi jangka panjangnya untuk Singkawang. Ia berharap Singkawang dapat menjadi kota yang lebih ramah lingkungan dengan banyak taman kota, yang dapat diwujudkan dengan pengelolaan aset daerah yang efektif.
“Di masa depan, saya ingin Singkawang menjadi kota yang memiliki banyak taman-taman kota. Kita bisa mencapainya dengan mengelola aset daerah secara optimal,” tutup Sumastro.
