Sambas – Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I, MH secara resmi membuka sosialisasi pemeriksaan kesehatan untuk calon jamaah haji tahun 1446H/2025 M pada Jumat, 2 Agustus 2024. Acara yang berlangsung di Aula BKPSDMAD ini diikuti oleh 298 calon jamaah haji kuota reguler yang akan berangkat tahun depan. Turut hadir dalam sosialisasi ini adalah Sekda Sambas, Asisten I, Kepala Kemenag Sambas, Kepala Dinas Kesehatan, Kabag Kesra, serta beberapa kepala OPD.
Kepala Dinas Kesehatan, dr. Ganjar, menjelaskan bahwa sosialisasi ini dilaksanakan lebih awal untuk memastikan kesehatan calon jamaah, terutama bagi lansia, sehingga tidak ada keterlambatan seperti tahun-tahun sebelumnya. “Kegiatan ini sangat penting untuk mempersiapkan kesehatan calon jamaah haji, mengingat 75 persen ibadah haji memerlukan kekuatan fisik yang optimal,” ujar Ganjar.
Ganjar menambahkan, sosialisasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan meminimalisir risiko kesehatan yang mungkin dihadapi calon jamaah selama pelaksanaan ibadah haji. “Kegiatan fisik selama ibadah haji dan perbedaan suhu akan mempengaruhi kesehatan. Dengan deteksi dini, kita bisa mengurangi risiko sakit,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Bupati Satono menekankan pentingnya menjaga pola makan dan kesehatan bagi para calon jamaah haji. “Calon jamaah haji harus mempersiapkan diri dengan menjaga kesehatan dan pola makan yang baik. Kesehatan yang optimal sangat penting untuk menjalankan ibadah haji dengan lancar,” kata Satono.
Satono juga meminta Kemenag Sambas untuk mengevaluasi rangkaian kegiatan keberangkatan jamaah haji 2024 dan melakukan pembenahan untuk tahun 2025. “Kami berharap ada evaluasi menyeluruh dari keberangkatan tahun ini untuk perbaikan pada tahun depan,” ujarnya.
Bupati Satono mengingatkan calon jamaah haji untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, menjaga kesehatan tubuh, dan memastikan kesiapan fisik sebelum keberangkatan. “Saya berharap semua calon jamaah bisa berangkat dengan sehat dan kembali ke tanah air dengan selamat,” pungkasnya.
